Jakarta, Gatra.com - Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops Kapolri) Irjen Pol Iman Sugianto menyebutkan bahwa polisi akan turun ke masjid untuk mengedukasi dan memberitahukan kebijakan pemerintah. Hal ini berkaitan dengan masjid di wilayah PPKM darurat yang melaksanakan peribadatan.

Iman menyebutkan bahwa pihaknya tidak akan serta merta membubarkan orang yang sedang sholat karena akan menimbulkan persoalan.

"Kalau ternyata nanti kemudian masih berlangsung, kita tidak serta merta kalau orang sudah sholat kemudian dibubarkan. Ini nanti akan mengundang persoalan baru," ucap Iman dalam konferensi pers di saluran YouTube Menko PMK pada Jumat (02/07).

Iman menyebutkan bahwa pelaksanaan sholat berjamaah di masjid akan ditangani Bhabinkamtibmas dan Polsek-Polsek yang dilibatkan operasi Aman Nusa 2. Menurutnya  salah satu tugasnya adalah menegakkan peraturan yang sudah ditetapkan dalam PPKM Darurat.

Iman menuturkan bahwa selain patroli, polisi dan TNI akan menggandeng stakeholder terkait untuk mendatangi masjid-masjid di tingkat kecamatan untuk memberikan himbauan dan pemahaman.

"Untuk paling tidak mulai besok itu sudah memberikan himbauan sekaligus memberikan pemahaman, syukur-syukur nanti kita buat surat edaran,"ucap Iman.

Dalam PPKM Darurat yang berlangsung di Pulau Jawa dan Pulau Bali pada tanggal 3-20 Juli 2021, tempat ibadah serta tempat umum lainnya yang difungsikan untuk beribadah ditutup sementara.