Home Nasional Jokowi: Kyai dan Ulama NU Bantu Pemerintah Atasi Pandemi

Jokowi: Kyai dan Ulama NU Bantu Pemerintah Atasi Pandemi

Lampung, Gatra.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan rasa terima kasihnya atas sumbangsih para kyai dan ulama Nahdlatul Ulama (NU) dalam membantu pemerintah menangani persoalan pandemi Covid-19.  Hal ini disampaikannya kala membuka Muktamar NU ke-34 di Ponpes Darussa'adah, Lampung, Rabu (22/12).
 
Jokowi menyebut bahwa dirinya menjadi salah satu pihak yang merasakan sekali dampak kehadiran kyai dan ulama di tengah-tengah masyarakat, dalam memberikan nasehat dan pesan pencegahan Penularan Covid-19. "Atas nama pemerintah, saya apresiasi tinggi kepada NU dalam menenangkan umat di masa pandemi. Kyai dan ulama NU juga telah mengajak masyarakat untuk taat protokol kesehatan (Prokes) dan berbondong-bondong ikut vaksin," ujarnya.
 
Jokowi mengaku paling merasa dibantu saat berkembangnya isu keamanan vaksin Astrazeneca, sehingga membuat banyak masyarakat menolak di vaksin. Kala itu, ulama dan kyai NU dari Jawa Timur (Jatim), meminta langsung agar vaksin tersebut dikirimkan ke Surabaya. 
 
"Padahal saat itu stok banyak Astrazeneca . Tetapi, begitu saat ada telpon dari kyai dan ulama NU Jatim, minta dikirim vaksin ke Jatim. Besoknya saya ke Jatim. Betul para kyai dan ulama berkumpul mau nerima vaksin itu," ceritanya. 
 
Setelah peristiwa itu, Jokowi menyebut bahwa semua daerah langsung satu-persatu mau menerima vaksin Astrazeneca. Inilah yang disebut Presiden sebagai pengaruh besar para ulama dan kyai. "Kita tahu di bulan Juli, situasi mencekam. Ngeri saya kalau ceritakan. Rumah sakit semua di Bali-Jawa penuh. Oksigen kurang. Obat kekurangan. Kasus sampai 56 ribu. Alhamdulillah berkat dukungan NU. Kemarin kasusnya sekarang hanya 216 perhari di seluruh tanah air," katanya.
153