Jeddah, Gatra.com - Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menyatakan akan segera menggelar pertemuan darurat guna membahas perkembangan terkini di Jalur Gaza. Pertemuan tersebut akan dihelat di markas Sekretariat Jenderal OKI di Jeddah, Arab Saudi pada Rabu (18/10) mendatang.

"Atas undangan Kerajaan Arab Saudi, yang memimpin KTT Islam dan Komite Eksekutif Organisasi Kerja Sama Islam, Komite Eksekutif OKI akan mengadakan pertemuan darurat," tulis pernyataan resmi OKI yang dilansir pada Ahad (15/10).

Pertemuan tersebut dilangsungkan guna mencermati ekskalasi militer di Gaza dan sekitarnya serta kondisi yang kian parah yang membahayakan kehidupan warga sipil dan keamanan serta stabilitas kawasan secara keseluruhan.

Diketahui, situasi di Gaza kian mencekam usai Israel bersiap melakukan invasi darat ke wilayah itu untuk menyerang Hamas.

Israel pun telah mengultimatum 1,1 juta warga sipil Palestina untuk berpindah ke wilayah selatan Gaza.

Hingga saat ini, jumlah korban dalam perang Hamas-Israel yang dimulai pada Sabtu (7/10) terus bertambah. Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan bahwa hingga Ahad (15/10) korban tewas serangan Israel di Jalur Gaza telah menyentuh setidaknya 2.329 orang. Sedangkan, korban terluka di Gaza telah mencapai 9.714 orang.

Sementara korban tewas di pihak Israel setidaknya telah mencapai sekitar 1.300 orang. Adapun korban luka dilaporkan telah menyentuh 3.227 orang.