Batanghari, Gatra.com - Seorang pelajar salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Batanghari, Jambi, terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian.

Ia kedapatan membawa senjata tajam (Sajam) jenis pisau kala mengikuti demonstrasi di depan gedung DPRD Kabupaten Batanghari kemarin.

"Kita amankan seorang pelajar sekira pukul 10.00 WIB saat pengamanan demonstrasi di halaman Kantor DPRD Batanghari karena kedapatan membawa pisau," kata Kasat Reskrim Polres Batanghari Iptu Orivan Irnanda kepada Gatra.com, Jumat malam (27/9).

Sajam jenis pisau diamankan petugas Opsnal Polres Batanghari saat melakukan pemeriksaan kepada sekelompok pelajar SMK yang sedang dalam perjalanan menuju Kantor DPRD Batanghari.

"Rencananya kelompok pelajar ini akan bergabung bersama mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi. Pisau tersebut disimpan dalam tas," ujar mantan Kapolsek Muara Tembesi ini.

Orivan berkata pelajar SMK yang diamankan berinisial AR warga RT 08 Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. Polisi kemudian menghubungi orang tua dan melakukan pembinaan.

"Kita minta pelajar tersebut membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan dan kita serahkan kembali kepada orang tua, sehubungan pelajar masih di bawah umur," ujar perwira dua balok di pundak ini.