Home Politik Pemerintah Dinilai Gagal Terapkan Larangan Mudik Lebaran

Pemerintah Dinilai Gagal Terapkan Larangan Mudik Lebaran

Jakarta, Gatra.com - Pemerintah dinilai kurang sukses dalam menerapkan larangan mudik lebaran tahun 2021 untuk menekan penyebaran Covid-19.  

Hal tersebut disampaikan Anggota Komisi V DPR RI, Irwan yang melihat gagalnya kebijakan larangan mudik bukan karena rakyat tidak patuh, melainkan pemerintah tidak memberikan rasa keadilan dan contoh yang baik.

Salah satunya yakni pemerintah yang kerap mengeluarkan kebijakan yang tumpang tindih, kontradiktif dan juga kontraproduktif. Seperti larangan mudik tapi membolehkan tempat wisata dibuka. 

"Seperti yang saya katakan saat di awal, larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah harus konsisten dan jangan gimmick. Rakyat dilarang mudik, namun mal dan pariwisata dimana-mana buka dan bahkan membludak," ujar Irwan, Senin (17/5)

Selain itu, ia juga menyoroti masih ada tenaga kerja asing (TKA) asal Cina yang masuk ke Indonesia dengan pesawat carter di tengah larangan mudik. Hal tersebut tentunya tidak memberikan rasa keadilan bagi masyarakat. 

Menurutnya, masuknya ratusan WNA dari Cina itu sulit diterima dengan akal. Terlebih, rakyat Indonesia sendiri dibatasi bahkan dilarang mudik dengan minimnya bantuan pemerintah untuk kehidupan rakyat yang sedang susah selama larangan mudik.

Terkait hal itu, ungkap Irwan, Komisi V DPR RI dalam waktu dekat segera meminta klarifikasi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berkaitan dengan  masuknya TKA asal China itu.

"Rakyat tahunya bahwa WNA itu juga mestinya dilarang masuk tanah air selama rakyat sendiri dilarang mudik. Dengan alasan apapun sulit diterima akal sehat rakyat, bagaimana ratusan WNA dari China terus berdatangan dengan alasan kerja dan lolos protokol kesehatan," tandas legislator dapil Kalimantan Timur I tersebut. 

143