Karanganyar, Gatra.com- DPC PDIP Karanganyar membuka pendaftaran bakal calon bupati wakil bupati melalui sistem daring maupun luring.

Masyarakat yang berminat mendaftar sistem daring dapat mengakses di https://bit.ly/FORM_PENDAFTARAN_BALON_PILKADA2024. DPC PDIP Karanganyar juga mempersilakan pengunduhan formulir pendaftaran secara gratis.
 
Ketua Panitia Pendaftaran Bakal Calon Bupati Wakil Bupati Karanganyar DPC PDIP Karanganyar, Latri Listyowati mengatakan seluruh ketentuan pendaftaran maupun syarat dapat dibaca kapan dan dimana saja tanpa perlu harus ke kantor DPC PDIP Karanganyar. Sejak pendaftaran resmi dibuka pada Kamis (2/5) sore, belum ada yang mendaftar maupun mengambil formulir di kantornya hingga Minggu (5/5). Pendaftaran bakal ditutup pada 27 Mei 2024.

"Kami membuka pendaftaran hampir sebulan. Masyarakat bisa datang langsung atau mengakses di laman situs yang tersedia," kata Latri di rumahnya, Minggu (5/5).

Ia mengakui belum adanya sosok mendaftar karena menunggu momen tepat. Ada tiga orang tokoh penting di Karanganyar intens menanyakan syarat hingga jadwal pendaftaran. Latri menyebut ketiganya positif mendaftar pada pekan depan. Satu diantaranya kader internal PDIP sedangkan dua lainnya pebisnis dan birokrat di lingkungan kerja Pemkab Karanganyar.

"Mereka itu menyiapkan diri sebelum mendaftar. Nyari tanggal dan waktu terbaik. Sudah komunikasi ke saya kok," katanya.

Latri berharap para pendaftar bukan hanya terbatas di lingkup DPC PDIP. Namun juga tokoh eksternal dari kalangan profesional, birokrat, tokoh masyarakat hingga tokoh agama. Semua pendaftar bakal disodorkan berkasnya ke DPD PDIP Jawa Tengah. Siapapun yang mendapat rekomendasi maju calon bupati wakil bupati bakal didukung penuh.

Lebih lanjut dikatakan, mereka yang mendaftar akan mendapat formulir sama. Hanya saja terdapat kolom khusus pengisian pilihan calon bupati dan calon wakil bupati.

Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengatakan parpolnya bisa mengajukan bakal calon bupati dan wakil bupati secara mandiri.

"Kita dalam pemilih legislatif untuk DPRD Karanganyar lalu, PDI Perjuangan mendapat kursi terbanyak dengan jumlah 15 kursi," katanya.

Meski begitu, pihaknya tetap membuka kesempatan untuk berkoalisi dengan partai lain. Pihaknya saat ini masih melakukan komunikasi dan penjajakan dengan partai lain.

"Kami tetap membuka kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai politik di Karanganyar," ucapnya.

Bagus menyebut, PDI Perjuangan memiliki kader potensial, baik yang ada di DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten yang siap maju dalam Pilkada mendatang.

Namun, Bagus tetap mengimbau kepada seluruh kader partai, agar melakukan pendaftaran melalui DPC PDI Perjuangan. Hal ini untuk menjaga harmonisasi dan soliditas dengan seluruh kader partai di seluruh tingkatan.