Home Pemilu 2024 Sebut Banyak Difitnah, TKN Prabowo-Gibran: Kami Malah Berterimakasih

Sebut Banyak Difitnah, TKN Prabowo-Gibran: Kami Malah Berterimakasih

Jakarta, Gatra.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran sekaligus Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina merespons positif dan bahkan berterimakasih atas fitnah dan ejekan dari Paslon lain menjelang coblosan dan masa tenang terhadap Prabowo-Gibran hingga Jokowi dan Ibu Negara Iriana.

Hal ini diungkap Silfester di Jakarta ketika ditanya beberapa isu negatif yang sengaja dihembuskan menjelang pencoblosan dan masa tenang. Mulai dari beredarnya film Dirty Vote, hingga fitnah oleh Connie Rahakundini Bakrie.

"Kami merasa heran saja, harusnya Pilpres itu ajang beradu gagasan dan visi misi untuk menarik simpati dan harapan rakyat mau dibawa kemana Indonesia ke depannya," katanya di Jakarta, Selasa (13/2).

Ia menyebut, tindakan-tindakan seperti itu hanya membuat Pilpres 2024 berisi fitnah dan saling mengejek saja. TKN Prabowo-Gibran disebutnya tidak terlalu menganggap serius tudingan-tudingan itu hingga harus melaporkan ke Bawaslu dan kepolisian.

"Kami malah berterimakasih karena rakyat dapat melihat bahwa Paslon lain hanya bisa memberikan ejekan dan fitnahan bukan solusi dan rancangan untuk Bangsa ke depannya," ujarnya.

Menurutnya, film Dirty Vote hanya analisa bohong dan murahan. Para pembuat film ini juga disebutnya dekat dan bekerja dengan Mahfud MD.

"Dirty Vote Produced by Dirty Money and Dirty Candidate," tegasnya.

Selain itu, ia juga menyebut bahwa pernyataan Connie pun akhirnya dibantah Ketua TKN Rosan Roeslani. Bahkan, Connie disebut berencana mendukung Prabowo-Gibran bila diberi jaminan menjadi wakil menteri luar negeri.

"Rakyat juga sudah banyak mendapat Info Connie ini adalah makelar di berbagai proyek Kemenhan dan loncat dari Nasdem ke PDIP karena tidak mendapatkan Jabatan," katanya.

Selanjutnya, pernyataan Andi Widjajanto yang mengaku bertemu Presiden Jokowi. Hal itu sudah dibantah Mensesneg Pratikno yang menyebut bahwa Jokowi sama sekali tidak pernah bertemu Andi Widjajanto.

"Masih banyak fitnahan keji dan ejekan bahkan sumpahan dari Paslon 03 dan Timsesnya untuk Prabowo-Gibran juga Pak Jokowi dan Ibu Iriana hingga rakyat Indonesia," ujarnya.

Silfester percaya rakyat akan cerdas mencerna fenomena yang terjadi dan akan memberikan restu kepada Paslon yang bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih baik, maju, adil, dan sejahtera menuju Indonesia Emas.

"Kepada rakyat dan pendukung 02 kami selaku TKN Prabowo-Gibran meminta doa dan restu serta tetap menjaga TPS dan kotak suara hingga kecamatan untuk kemenangan Prabowo-Gibran," ucapnya.

23