Home Olahraga Timnas U-19 Jadi Korban Regulasi Head to Head, Tiket 4 Besar Melayang

Timnas U-19 Jadi Korban Regulasi Head to Head, Tiket 4 Besar Melayang

Bekasi, Gatra.com - Timnas U-19 gagal melaju ke babak semifinal akibat aturan head to head. Padahal catatan Garuda Muda cukup mentereng di ajang ini dengan 17 gol dan 2 kali kebobolan.

Indonesia tersisih oleh Vietnam dan Thailand. Meski sama-sama mengemas 11 poin, Indonesia ditempatkan di peringkat ketiga akibat aturan head to head tersebut.

Padahal jika mengacu selisih gol, maka Indonesia akan menjadi juara Grup A, mengungguli Vietnam maupun Thailand. Namun akibat diterapkan regulasi head to head, Timnas yang dirugikan.

Baca Juga:

Djokovic Tempel Nadal, Menjauh dari Federer

Garuda Muda sendiri berhasi menang besar di laga terakhir penyisihan Grup A. Timnas menang dengan skor 5-1 atas Myanmar dalam laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (10/7) malam. Namun di saat bersamaan, Thailan dan Vietnam bermain imbang 1-1.

Gol kemenangan untuk Indonesia dicetak Muhammad Ferarri (2 gol), Arkhan Fikri, Rabbani Tasmin, dan Ronaldo Kwateh. Sementara gol tunggal Myanmar dicetak La Min Htwe.

Merujuk pada regulasi head to head AFF, Vietnam, Thailand, dan Indonesia sama-sama meraih 2 poin. Ketiga negara selalu bermain imbang selama fase penyisihan.

Indonesia sendiri bermain imbang tanpa gol saat bertemu Vietnam. Laga tanpa gol kembali mewarnai pertemuan Indonesia dengan Thailand. Satu sisi, Vietnam bermain 1-1 saat bertemu Thailand.

Baca Juga:

Erling Haaland Pakai Nomor 9, Julian Alvarez Dapat Angka 19

Hanya saja, Vietnam dan Thailand dianggap lebih unggul produktivitas karena mampu mencetak masing-masing 1 gol dalam hasil seri 1-1 dalam laga di antara kedua tim. Tak pelak, aturan ini membuat tiket semifinal Piala AFF U-19 2022 melayang.

Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, pun angkat bicara soal regulasi yang digunakan AFF untuk menentukan tim yang lolos ke semifinal. Menurut dia, penentuan tim yang lolos dari fase grup berdasarkan head to head sudah tidak lagi digunakan oleh AFC dan FIFA.

357