Labuan Bajo, Gatra.com - Penyambutan para delegasi Asean Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 berlangsung di Labuan Bajo, Minggu, 20 Agustus 2023, cukup meriah dan penuh spektakuler.

Parade 130 Taruna-Taruni Akademi Kepolisian (Akpol), melakuka  pawai dan tarian yang berlangsung di sepanjang jalan protokol Labuan Bajo untuk menyambut kedatangan para delegasi dari berbagaai negara.

Mereka dibagi dua tim yakni drum corps tingkat empat sebanyak 100 orang, dan colone senapan tingkat tiga sebanyak 30 orang. Sebelum penyambutan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit menerima para delegasi yang kemudian menyaksikan jalannya parade dari tribun utama.

Parade pembukaan ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 ini telah berhasil memukau seluruh hadirin, termasuk Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, serta para delegasi dan tokoh-tokoh penting dari seluruh negara anggota ASEAN.

Dengan latar belakang Hotel Meruorah Labuan Bajo yang memesona, rangkaian acara parade pembukaan ini berlangsung di bawah cahaya matahari senja.

Atraksi pertama dimulai dengan penampilan drumband Taruna Akpol (Akademi Kepolisian), yang dengan penuh semangat memainkan tiga lagu, mulai dari Gemu Famire hingga Unstoppable dari penyanyi ternama, Sia.

Tak hanya itu, sorotan juga tertuju pada aksi mengagumkan pemain bas yang berhasil mengangkat dua drum dengan gigi mereka, menciptakan momen yang memukau di hadapan Kapolri dan para tamu undangan.

Atraksi selanjutnya adalah Kolone Senjata yang dipersembahkan oleh para Taruna Akpol, yang memainkan senapan laras panjang dengan gerakan baris berbaris yang apik dan harmonis.

Kemudian, keunikan budaya Nusa Tenggara Timur tak ketinggalan hadir dalam parade ini melalui Tari Caci, tarian tradisional khas Manggarai, yang dibawakan oleh anak-anak dari SMK Stella Maris Labuan Bajo. Keanggunan gerakan mereka dan keindahan tari ini memikat semua mata yang menyaksikannya.

Tak hanya atraksi seni, parade ini juga menghadirkan pawai pembangunan yang memamerkan kekayaan budaya Nusantara.

Dalam sesi ini, berbagai atraksi seni dari berbagai daerah di Indonesia ditampilkan oleh paguyuban-paguyuban yang ada di Labuan Bajo.

Dari Paguyuban Sulawesi Selatan hingga Bima, Ende, Maumere, Alor, Rote, Lamaholot, dan banyak lagi, semuanya membawa kekayaan budaya yang menggambarkan keragaman dan keindahan Indonesia.

Tak hanya para delegasi AMMTC dan tokoh-tokoh Mabes Polri yang hadir, namun juga Bupati Manggarai Barat, Edi Endi, Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng, Sekda Manggarai Barat, Fransiskus Sales Sodo; Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko; serta undangan terhormat lainnya.